Kamis, 02 Juni 2011

Tahun ini, 20.234 Siswa SMP Tidak Lulus

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun ini, dari 3.714.216 siswa SMP/MTs yang mendaftar ujian nasional (UN), hanya 3.660.803 siswa yang mengikuti UN dan sebanyak 3.640.569 atau 99,45 persen yang dinyatakan lulus. Sementara itu, 20.234 siswa SMP/MTS atau 0,55 persen siswa lainnya dinyatakan tidak lulus.

Demikian dipaparkan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh di Gedung Kemendiknas, Jakarta, Rabu (1/6/2011). Berdasarkan data Kementrian Pendidikan Nasional, rata-rata siswa yang tidak lulus UN memperoleh nilai kurang dari 5.00 pada mata pelajaran tertentu. Mendiknas mengatakan, tingkat kelulusan UN tahun ini mengalami peningkatan sekitar 0,03 persen dibandingkan tahun lalu yang persentase kelulusannya hanya 99,42 persen.

Baca selengkapnya News

Rabu, 25 Mei 2011

Festival Tari Kabupaten Banyuwangi



Dalam rangka Hari Pendidikan Nasional tahun 2011, tim tari SMP Negeri 2 Kalipuro ikut serta berparitsipasi dalam Festifal dan Lomba Tari Daerah yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga kabupaten Banyuwangi.
Tim tari SMP Negeri 2 Kalipuro yang terdiri dari delapan penari, yaitu 4 penari putri yaitu : Desi Nurmalasari kelas 9E, Ika Fitriani kelas 9E, Anisa Fajar Kurnia kelas 8A dan Vindi Intan Ganefi kelas 7a, serta 4 penari putra yaitu: Heri Kurniawan kelas 9E, Arif Fajar Kurnia kelas 7A, Rabi Maulana Ihsan kelas 7A, dan Abd. Khoiri kelas 7A, menampilkan tari Padhang Ulan yang ditampilkan secara berpasangan.

Dengan gerakan gemulai namun mantap dan disertai kepercayaan diri yang tinggi tim yang diasuh oleh Bu Endang ini tampil di hadapan para juri dan penonton yang memenuhi gedung aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga kabupaten Banyuwangi. Berkali-kali gemuruh tepuk tangan penonton mengiringi gerakan mereka yang sangat rancak diiringi suara musik gamelan yang dibawakan oleh tim penabuh yang disediakan panitia.
Setelah tarian usai dibawakan, kembali gemuruh tepuk tangan penonton mengiringi langkah mereka turun dari panggung. Senyum bangga mengembang walau masih harus menunggu hasil penjurian dewan juri.
Setelah semua peserta selesai menampilkan tariannya, dewan juri mengumumkan hasil festival kali ini, dan hasilnya adalah tim tari SMP Negeri 2 Kalipuro berhasil meraih Juara Harapan I. Cukup membanggakan, namun yang lebih membanggakan adalah 4 penari di antara mereka terpilih sebagai penari terbaik. Jerih payah telah membuahkan hasil.
Selamat untuk tim penari kita..yang lain harus menyusul prestasi ini, mungkin di bidang yang lain...
Baca selengkapnya News

Minggu, 22 Mei 2011

JUMLAH KELULUSAN TAHUN 2011 UNTUK SMA DAN SMK DI BANYUWANGI MENINGKAT

BANYUWANGI - Pengumuman Kelulusan SMA dan SMK tahun 2011 di Kabupaten Banyuwangi telah diumumkan pada hari Senin, (16/05). Meski berbarengan dengan cuti bersama namun pengumuman tetap di lakukan di sekolah masing – masing serentak pada pukul 10.00 WIB, dan sebelumnya para guru dan kepala sekolah telah melakukan rapat evaluasi sejak pukul 08.00 WIB. Untuk tingkat Kelulusan Tahun 2011 ini jumlahnya meningkat baik SMA maupun SMK. Karena itu banyak sekolah yang merayakan kelulusan dengan do’a bersama maupun acara perpisahan di sekolah masing – masing, namun tidak sedikit pula yang masih merayakan dengan konvoi di jalan raya.

Kabid Pendidikan Menengah pada Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, Drs. Catur Pamarto, M.Pd mengatakan tingkat kelulusan tahun ini meningkat, prosentase kelulusan untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) sekabupaten Banyuwangi 99,6% sedangkan untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) prosentase kelulusannya 99,9%. "Untuk kelulusan tahun ini meningkat untuk SMA prosentasenya 99,6% yang tidak lulus 7 orang, sedangkan untuk SMK prosentasenya 99,9 % dan yang tidak lulus 4 orang. Ini merupakan prestasi yang cukup membanggakan, “ katanya.

Selain itu pengumuman kelulusan bisa dilakukan dengan banyak hal, seperti melakukan perpisahan di dalam sekolah dan menyumbangkan baju seragam yang masih layak pakai ke adik kelasnya yang kurang mampu, seperti yang dilakukan oleh siswa – siswi SMA Negeri 1 Giri. Ada pula yang melaksanakan do’a bersama di halaman sekolah sebagai wujud syukur atas kelulusan yang di raih, namun masih banyak para sisiwa - siswi yang melakukan konvoi di jalan raya dan mengganggu pengguna jalan lainnya.

Seperti halnya Dodi, salah satu siswa SMK yang dinyatakan lulus, ia mengaku merayakan kelulusan dengan konvoi lebih asyik karena bersama – sama dengan teman lainnya dan setelah ini tidak ada perayaan kelulusan yang sama seperti ini. “ Ya saya lulus, saya bersama teman satu kelas lebih asyik konvoi seperti ini karena kapan lagi bisa konvoi seperti ini, “ akunya.
http://www.banyuwangikab.go.id
Baca selengkapnya News

Yahoo! Indonesia Omg!